Cara Memasang Batu Bata yang Tepat

Cara Memasang Batu Bata yang Tepat -  

Sebelum pemasangan pemasangan perlu dibasahi lebih dahulu  dengan  air. Sesudah  lapisanpertama pada Sloof setelah pondasi dipasang, maka diperlukan papan mistar yang menentukan tinggi lapisan masing-masing, sehingga dapat diatur seragam. Lalu untuk lapisan kedua dan yang berikutnya pada batu masing-masing diletakkan adukan (mortar) pada dinding yang sudah didirikan untuk siar yang horisontal dan pada batu merah yang akan dipasang pada sisi sebagai siar vertikal. Sekarang batu merah dipasang menurut benang yang telah dipasang menurut papan mistar sampai batu merah terpasang rapat serta tepat. 

Dengan sendok adukan, mortal yang tertekan keluar siar2 dipotong untuk digunakan langsung untuk batu merah selanjutnya. Pada musim hujan dinding-dinding pasangan batu merah yang belum kering harus dilindungi terhadap air hujan.   

sebelum memulai pelaksanaan pekerjaan ada baiknya dibuat gambar shopdrawing dinding terlebih dahulu sehingga bisa dilihat dengan tepat di mana posisi tembok akan dipasang serta pada bagian mana terdapat lubang kusen pintu dan jendela. Tukang batu yang memiliki keahlian dalam bidang pemasangan dinding batu bata maka dapat menghasilkan kualitas pekerjaan bagus, namun bagi tukang yang belum yakin akan ketrampilannya bisa mencoba-coba latihan memasang batu bata terlebih dahulu dengan bahan potongan kayu seukuran bata merah dengan bahan perekat dari kapur sehingga mudah untuk dibongkar pasang.

Batu bata yang digunakan sebaiknya dengan kategori bagus, seperti tidak mudah rapuh dan telah mengalami pembakaran sempurna, batu bata dengan tekstur kasar akan lebih mengikat adukan bila dibanding yang bertekstur halus dan rapi.

Gunakanlah waterpass, kayu jidar dan benang ukur untuk mengontrol ketegakan dan kedataran pasangan, karena pemasangan batu bata yang miring akan mempertinggi resiko tembok retak dan mempertebal plesteran jika hendak membuatnya tegak kembali sehingga menambah kebutuhan material yang seharusnya dapat dihemat.

Mengunakan adukan dengan perbandingan campuran pasir dan semen yang cukup juga dapat mempengaruhi kualitas tembok, perbandigan yang banyak digunakan dalam pemasangan yaitu 1 pc : 6 ps, atau satu semen berbanding enam pasir.

Dalam melakukan sebuah pekerjaan plasteran dan acian harus ada waktu tenggang dari wktu pemasangan dinding bata agar tembok tidak berkeringat panas dan mengalami perkerasan terlalu cepat sehingga menyebabkan dinding retak-retak.

Dalam suatu pekerjaan tentunya tidak terlepas dari K3. lihat  http://civildoqument.blogspot.com/2014/12/k3-dalam-industri-konstruksi.html

Demikian beberapa hal yang dapat dilakukan dalam memasang tembok bata merah agar menghasilkan kualitas bagus, dan bagi yang punya rahasia khusus dalam bidang pekerjaan ini bisa berbagi melalui form dibawah